Kegiatan Visi Integritas: Diskusi Online Mencegah Korupsi Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah
Pengadaan barang dan jasa pemerintah masih menjadi celah yang paling rawan dikorupsi. Pengadaan barang/jasa pemerintah menduduki peringkat kedua tindak pidana yang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Belanja barang/jasa pemerintah memang sangat besar, total antara tahun 2015-2019 sebesar Rp. 5.335 triliun sehingga tidak mengherankan jika sektor ini menjadi salah satu “incaran” para koruptor. ICW mencatat, pada tahun 2017 saja ada 241 kasus korupsi yang terkait dengan pengadaan barang/jasa pemerintah. Jumlah ini naik trennya selalu naik tiap tahunnya.
Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP), Roni Dwi Susanto menjelaskan, korupsi sektor pengadaan barang dan jasa sudah dimulai sejak perencanaan. Tidak heran, potensi korupsi di sektor tersebut mencapai 30 persen dari nilai pengadaan yang per tahunnya mencapai lebih dari Rp 1.000 triliun. Dalam kondisi negara sedang menghadapi bencana nasional karena Covid-19, sector pengadaan barang dan jasa menjadi sector yang penting untuk diawasi karena nilainya yang sangat fantastis dan rawan terjadinya korupsi.
Untuk mencegah korupsi pengadaan barang dan jasa pemerintah, maka pengetahuan soal korupsi, modus korupsi dan identifikasi praktik korupsi di sector ini serta bagaimana mencegahnya menjadi penting untuk diketahui oleh pengawas internal di pemerintah maupun oleh masyarakat. Untuk membahas hal tersebut, pada 5 Juli 2020 lalu Visi Integritas menyelenggarakan diskusi secara online dengan mengundang dua narasumber yaitu Leonardus Nugrogro (Ahli Pengadaan Barang dan Jasa) dan Sely Martini (Expert Visi Integritas).
Sebanyak 350 orang mendaftar kegiatan ini, meskipun yang dapat tertampung dalam room zoom webinar hanya 100 orang. Peserta umumnya adalah auditor dari Inspektorat Kementerian atau Pemerintah Daerah, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan, serta Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan di daerah.
Tertarik untuk menyelenggaran kegiatan secara mandiri (in house training) terkait dengan pengawasan pengadaan barang dan jasa pemerintah jangan ragu menghubungi VISI HP 081389979760 (Emerson).